BUSSINES PLAN Nasi Goreng Warna
BUSSINES PLAN Nasi Goreng Warna
RINGKASAN EKSEKUTIF
Bisnis yang akan saya kembangkan adalah usaha di bidang kuliner yaitu nasi goreng warna. Hal ini dikarenakan saya suka dalam hal memasak terutama nasi goreng. Selain itu produk serupa juga belum ada di pasar, sehingga kemungkinannya dapat bersaing dengan produk lainnya. Lokasi yang strategis yaitu di daerah kampus juga merupakan salah satu motivasi untuk mendirikan usaha ini.
Ø Tujuan
Tujuan dari pendirian usaha ini adalah sebagai berikut :
· Sebagai usaha untuk mencari pendapatan dan memberikan perkerjaan bagi orang lain.
· Memberikan tempat untuk para pecinta nasi goreng dan makanan yang unik.
· Untuk menyalurkan hobi dan sebagai praktek dari perkuliahaan yang telah didapat.
Ø Visi dan Misi
· Visi
Menjadi suatu usaha yang sukses di bidang kuliner yang menghadirkan suatu produk kuliner yang berkualitas dan dapat bersaing dengan yang lainnya, dengan memberikan hal yang berbeda dari yang lainnya.
· Misi
ü Menghadirkan suatu masakan yang mempunyai cita rasa dan tampilan yang berbeda dari biasanya.
ü Membangun tempat makan yang nyaman dan memberikan kesan bagi para konsumen.
ü Memanjakan pecinta masakan nasi goreng dan para pecinta warna.
Ø Produk dan Keunggulan
v Jenis produk
Produk yang kami tawarkan adalah produk kuliner berupa nasi goreng dengan aneka warna dan berbagai minuman.
v Keunggulan
· Mempunyai tampilan yang unik dan menarik dengan berbagai warna yang berasal dari bahan-bahan alami.
· Mempunyai cita rasa yang berbeda dari nasi goreng biasa.
· Disajikan dalam bentuk yang menarik dan memikat hati.
Ø Analisis Pasar
Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) naik dari 10 – 30% membuat adanya kenaikan termasuk makanan dan minuman. Oleh karena itu kami menghadirkan makanan enak dan menarik dengan harga yang disesuaikan dengan kantong mahasiswa. Bisnis kuliner merupakan usaha yang menjanjikan karena merupakan produk yang selalu dicari orang.
Tempat yang strategis memang menguntungkan apalagi di daerah yang ramai seperti kampus. Bisnis kuliner merupakan usaha yang menjanjikan karena merupakan produk yang selalu dicari orang. Untuk menarik minat konsumen para penjual menawarkan produknya dengan harga murah, cita rasa yang enak, dan tempat yang nyaman.
Ø Program Pemasaran
v Diferensiasi
Perbedaan produk kami dengan produk lainnya adalah dalam hal keunikannya..
v Produk
Produk yang kami tawarkan dalam usaha kami ini adalah produk kuliner berupa nasi goreng dengan warna yang sesuai selera.
v Harga
Harga yang kami tetapkan adalah harga yang standar yang sudah disesuaikan kantong mahasiswa. Yaitu berkisar antara Rp 4.000-Rp 5.000.
v Promosi
1. Membuat suatu member dari usaha ini sehingga dapat mengikat kami dengan konsumen dengan memberikan fasilitas dan keistimewaan bagi member.
2. Mengadakanj acara nonton sepakbola bareng sehingga dapat lebih mengenalkan usaha ini kepada konsumen.
Ø Rencana Investasi dan Biaya Pra Operasi
A. Rencana Investasi (estimasi)
Total Biaya Investasi Rp 16.000.000
B. Biaya pra operasional (estimasi)
Total biaya pra operasional Rp 15.700.000
Saldo Rp 300.000
C. Proyeksi Penjualan (estimasi)
Total Penjualan 1 tahun Rp 63.575.000
D. Proyekdi Laba/ Rugi (estimasi)
Total laba selama 1 tahun Rp 15.825.000
E. Analisis Kelayakan Usaha
Keterangan
|
Hasil Analisis
|
Kesimpulan
|
NPV
|
Rp 4 .417.500
|
Go proyek
|
BCR
|
1,27
|
Go proyek
|
Payback Period
|
1 Tahun 1 Bulan
|
Go proyek
|
BAB II
PERUSAHAAN
Ø Visi dan Misi Perusahaan
v Visi
Menjadi suatu usaha yang sukses di bidang kuliner yang menghadirkan suatu produk kuliner yang berkualitas dan dapat bersaing dengan yang lainnya, dengan memberikan hal yang berbeda dari yang lainnya.
v Misi
· Menghadirkan suatu masakan yang mempunyai cita rasa dan tampilan yang berbeda dari biasanya.
· Membangun tempat makan yang nyaman dan memberikan kesan bagi para konsumen.
· Memanjakan pecinta masakan nasi goreng dan para pecinta warna.
Ø Latar Belakang Berdiri dan Tujuan Usaha
v Latar Belakang Berdiri
Latar belakang pemilihan usaha ini adalah bisnis makanan merupakan bisnis yang selalu diminati oleh konsumen. Selain itu dikarenakan saya suka dalam hal memasak terutama nasi goreng. Dengan melihat peluang yang ada, dan banyaknya persaingan terutama para penjual yang telah lama berdiri. Akan tetapi mereka hanya menawarkan nasi goreng yang sudah umum. Oleh karena itu saya mempunyai ide untuk melakukan inovasi dalam nasi goreng yaitu dengan membuat nasi goreng dengan bermacam warna.
Lokasi yang strategis yaitu di daerah kampus juga merupakan salah satu motivasi untuk mendirikan usaha ini. Dengan melihat alasan tersebut saya yakin bahwa usaha ini dapat bersaing dengan usaha yang telah ada dan diharapkan usaha ini akan berkembang.
v Tujuan
Tujuan dari pendirian usaha ini adalah sebagai berikut :
· Sebagai usaha untuk mencari pendapatan dan memberikan perkerjaan bagi orang lain.
· Memberikan tempat untuk para pecinta nasi goreng dan makanan yang unik.
· Untuk menyalurkan hobi dan sebagai praktek dari perkuliahaan yang telah didapat.
Ø Kegiatan Perusahaan
Dalam usaha ini kegiatan rutin perusahaan adalah menjual nasi goreng setiap hari senin – sabtu dari pukul 06.30 – 22.00, untuk hari jumat dari pukul 06.30 – 11.00 dan 13.00 – 22.00. Selain itu juga mengadakan nonton sepakbola bareng pada hari sabtu. Dengan produk yang diwarkan secara khusus adalah nasi goreng warna dengan membidik mahasiswa sebagai konsumen yang diprioritaskan.
Ø Aspek Hukum Perusahaan
Dilihat dari aspek hukum usaha ini tidak ada masalah lagi. Dikarenakan tempat dan segala aspek usaha ini tidak melanggar peraturan perundang-undangan yang berlaku. Selain itu usaha ini sebelum memulai usaha baru telah mendaftarkan izin usaha dan NPWP pada kantor yang berwenang. Izin usaha ini berupa SIUP berdasarkan Surat Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan.
Dengan terpenuhinya berbagai aspek di atas, diharapkan untuk ke depannya usaha ini tidak mendapat permasalahan. Sedangakan produk yang akan kami jual adalah produk yang halal dan tidak menyalahi peraturan serta tidak berbahaya.
BAB III
PRODUK
A. Deskripsi Produk
v Jenis produk
Produk yang kami tawarkan adalah produk kuliner berupa nasi goreng dengan aneka warna dan berbagai minuman.
v Spesifikasi produk
Produk yang kami tawarkan adlah sebagai berikut :
Makanan
ü Nasi goreng warna kuning Rp 4.500
ü Nasi goreng warna hijau Rp 4.500
ü Nasi goreng warna ungu Rp 5.000
ü Nasi goreng warna putih Rp 4.000
ü Nasi goreng warna coklat Rp 4.500
ü Nasi goreng warna hitam Rp 5.000
Minuman
- Es teh Rp 1.000
- Es Jeruk Rp 1.500
- ES sirup Rp 1.000
- Es susu Rp 1.500
- Lemon squash Rp 3.000
- Soft drink Rp 2.500
- Soda gembira Rp 3.500
v Keistimewaan dan manfaat
Produk yang kami tawaran ini sangat unik karena belum ada yang mengembangkan dan memiliki keistimewaan sebagai berikut :
- Mempunyai tampilan yang unik dan menarik dengan berbagai warna yang berasal dari bahan-bahan alami.
- Mempunyai cita rasa yang berbeda dari nasi goreng biasa.
- Disajikan dalam bentuk yang menarik dan memikat hati.
Selain keistimewaan produk kami juga mempunyai berbagai manfaat sebagai berikut :
- Memberikan alternatif makanan sehat karena telah tercukupinya karbohidrat, protein dan vitamin.
- Memberikan rasa kenyang dengan porsi yang pas.
- Meningkatkan mood karena telah disediakan warna yang sesuai dengan warna kesukaan konsumen.
B. Sumber daya pendukung
v Bangunan
Untuk mendukung usaha ini kami telah menyewa ruko yang berada di Jln. Surya yang merupakan salah satu jalan yang ramai di daerah kampus. Selain itu bangunan juga telah dikreasikan dengan warna yang sesuai dengan masakan sehingga dapat meningkatkan ketertarikan konsumen. Dengan menyediakan tempat yang bersih dan nyaman.
v Manusia
Usaha ini didirikan oleh saya yang merupakan mahasiswa jadi saya dapat mengetahui selera dan kondisi mahasiswa.
C. Rencana Pengembangan Produk
Apabila usaha ini sudah berjalan agak lama dan sudah dikenal oleh orang banyak sehingga menjadikan usaha ini lancar dan mempunyai konsumen tetap. Dengan demikian kami akan menghadirkan produk baru setiap bulannya sehingga konsumen tidak merasa jenuh. Kemungkinan produk baru kami adalah pengembangan nasi goreng dengan campuran buah dan apabila memungkinkan akan membuat suatu produk yang unik lainnya seperti nasi goreng rasa coklat, dan nasi goreng keju. Hal ini diharapkan akan menambah minat konsumen untuk membeli produk kami, sehingga konsumen puas kami pun juga puas.
BAB IV
ANALISIS PASAR
A. Analisis Lingkungan Makro
Dengan adanya kenaikan harga minyak dunia yang mencapai US$ 136,3 sehingga membuat pemerintah mengeluarkan kebijakan untuk mengurangi subsidi sehingga harga bahan bakar minyak (BBM) naik dari 10 – 30%. Hal ini berdampak pada naiknya harga kebutuhan hidup juga menngalami kenaikan termasuk makanan dan minuman. Oleh karena itu kami menghadirkan makanan enak dan menarik dengan harga yang disesuaikan dengan kantong mahasiswa.
B. Analisis Struktur Industri
Dengan keahlian memasak dan ilmu yang telah diperoleh selama menjalani masa perkuliahan. Diharapkan usaha ini akan berkembang karena merupakan usaha yang jarang.
C. Analisis Pelanggan / Konsumen
Segmen yang kami bidik adalah mahasiswa UNS yang tinggal di sekitar kampus. Selain itu juga dari kalangan masyarakat umum yang mencinta kuliner. Mahasiswa mempunyai kehidupan mandiri sehingga pengeluarannya harus dihitung. Sedangkan untuk masyarakat umum hanya sekedar mencoba atau mencari kuliner yang unik.
Tabel Perkiraan Persentase Pelanggan
Segmen
|
Jumlah (%)
|
Mahasiswa UNS
|
80 %
|
Masyarakat Umum
|
20 %
|
Total
|
100%
|
D. Analisis Persaingan
Mendirikan usaha di tempat yang strategis memang menguntungkan apalagi di daerah yang ramai seperti kampus. Bisnis kuliner merupakan usaha yang menjanjikan karena merupakan produk yang selalu dicari orang. Akan tetapi penjual nasi goreng di sekitar kampus UNS juga sudah cukup banyak sehingga menimbulkan persaingan yang ketat diantara penjual. Untuk menarik minat konsumen para penjual menawarkan produknya dengan harga murah, cita rasa yang enak, dan tempat yang nyaman.
Untuk pesaing utama dari usaha ini adalah para penjual nasi goreng yang telah lama berdiri dan memiliki cukup banyak konsumen. Akan tetapi mereka masih menawarkan nasi goreng yang umum. Oleh karena itu kami datang dengan melihat peluang untuk menawarkan nasi goreng dengan varian baru yaitu nasi goreng warna.
Dengan kondisi diatas membuat kami yakin bahwa produk kami dapat bersaing dengan produk yang telah beredar di Pasar. Hal ini dikarenakan belum adanya produk serupa yang diperjual-belikan sehingga membuat konsumen tertantang untuk mencoba.
E. Analisis S.W.O.T
Usaha nasi goreng warna ini apabila dianalisi dengan metode S.W.O.T (Strength, Weakness, Opportunity, Threat) adalah sebagai berikut :
v Strength (kekuatan) :
ü Memiliki lokasi yang strategis dan tempat yang bersih, nyaman, aman dan menarik konsumen.
ü Mempunyai produk yang belum beredar di pasar.
ü Menerapkan harga yang disesuaikan dengan mahasiswa.
ü Mempunyai jam buka yang panjang ( dari pukul 06.30 – 22.00 WIB)
v Weakness (kelemahan) :
ü Usaha ini masih merupakan usaha baru yang belum banyak diketahui oleh konsumen.
ü Masih terbatasnya warna alami yang disesuaikan dengan warna kesukaan konsumen.
ü Tempat usaha yang bukan merupakan tempat pribadi sehingga dapat mempersulit pengembangan usaha ini ke depannya.
v Opportunity (kesempatan) :
ü Belum adanya produk yang sama dengan yang kami tawarkan.
ü Keinginan orang untuk mencari produk yang unik dan jarang ada di pasar.
v Threat (ancaman) :
ü Bertambahnya penjual nasi goreng yang menawarkan produk mereka dengan harga yang murah.
ü Semakin banyaknya orang yang menawarkan makanan yang unik lainnya.
BAB V
PEMASARAN
A. Strategi Pemasaran
v Segmentasi Pasar
Keanekaragaman manusia membuat kebutuhannya juga berbeda. Selain itu dengan melihat analisis S.W.O.T yang ada membuat adanya berbagai kemungkinan. Oleh karena itu kami membuat segmentasi pasar yang sesuai dengan kondisi masyarakat :
· Mahasiswa UNS
· Masyarakat Umum (anak-anak, remaja, dewasa, orang tua)
v Targeting dan Positioning
Dengan melihat analisis S.W.O.T yang ada target pasar yang kami tentukan adalah dari kalangan mahasiswa karena pengeluaran mereka yang telah disusun sehingga dapat menarik minat mereka. Selain itu mahasiswa juga menyukai hal-hak yang berbeda dan jarang ada. Sehingga mahasiswa menjadi konsumen yang kami prioritaskan selain masyarakat umum.
B. Program Pemasaran
v Diferensiasi
Perbedaan produk kami dengan produk lainnya adalah dalam hal keunikannya. Hal ini membuat promosi yang akan kami lakukan diharapkan dapat menarik minat dari konsumen.
v Produk
Produk yang kami tawarkan dalam usaha kami ini adalah produk kuliner berupa nasi goreng dengan tampilan yang menarik dan unik dengan menampilkan warna yang dapat disesuaikan dengan warna kesukaan
v Harga
Harga yang kami tetapkan adalah harga yang standar yang sudah disesuaikan kantong mahasiswa. Yaitu berkisar antara Rp 4.000-Rp 5.000. Sehingga hal ini dapat menarik minat konsumen karena mereka mendapatkan produk yang berbeda dan menarik dengan harga yang dapat dijangkau.
v Promosi
Beberapa strategi promosi yang digunakan oleh usaha kami adalah sebagai berikut :
· Membuat suatu member dari usaha ini sehingga dapat mengikat kami dengan konsumen dengan memberikan fasilitas dan keistimewaan bagi member.
· Mengadakanj acara nonton sepakbola bareng sehingga dapat lebih mengenalkan usaha ini kepada konsumen.
· Memberikan kupon untukm setiap pembelian diatas Rp10.000 kupon dapat ditukar dengan potongan senilai Rp 5.000 apabila sudah mengumpulkan 10 kupon.
C. Promosi
v Jenis media promosi
Media promosi yang akan kami gunakan adalah dengan menyebarkan pamflet di daerah kampus kepada mahasiswa dan dosen.
v Waktu
Waktu promosi yang akan kami lakukan adalah tiga hari sebelum pembukaan usaha ini.
BAB VI
OPERASI / PRODUKSI
A. Lokasi Usaha
- Nama pemilik :
- Lokasi usaha :
- Sifat bangunan :
- Luas bangunan :
- Status bangunan :
B. Proses Produksi
v Bahan baku
· Nasi 1 piring
· Bawang merah 2 siung
· Bawang putih 1 siung
· Cabai rawit 2 buah
· Kemiri 1 biji
· Minyak goreng 3 sdm
· Terasi secukupnya
· Ayam suwir secukupnya
· Garam, gula secukupnya
· Penyedap rasa secukupnya
· Sayuran secukupnya
Untuk warna tergantung permintaan diambil dari warna kunyit, bit, seledri, tinta cumi dll
- Proses produksi
Haluskan bawang merah, bawang putih, cabai, kemiri dan terasi. Kemudian panaskan minyak goreng sebanyak 3sdm. Masukan nasi dan beri warna yang sesuai . Tumis hingga warnanya muncul, lalu campur bumbu yang sudah dihaluskan sampai dengan nasi. Tunggu beberapa saat dan rasakan. Apabila masih kurang tambahkan garam, gula, dan penyedap rasa secukupnya. Sajikan dengan cetakan di atas piring dengan potongan timun, tomat dan selada.
C. Kapasitas Produksi
Kapasitas produksi yang dihasilkan untuk makanan kurang lebih 20 piring per hari dan 25 minuman karena masih baru dibuka. Untuk ke depannya kapasitas produksi akan ditambah sesuai dengan permintaan dari konsumen.
D. Fasilitas dan Perlengkapan
v Fasilitas
1. Televisi 1 unit
2. Kipas angin 2 unit
3. Meja 6 buah
4. Kursi 20 buah
5. Rice Cooker 1 unit
6. Kompor gas 1 unit
7. Tabung gas 1 unit
v Perlengkapan
1. Wajan 2 buah
2. Sodet 1 buah
3. Piring 36 buah
4. Gelas 36 buah
5. Sendok garpu 36 pasang
6. Tisu, sedotan, tusuk gigi
BAB VII
ORGANISASI DAN MANAJEMEN
A. Struktur Organisasi
Berikut ini adalah struktur organisasi dalam usaha ini adalah sebagai berikut :
B. Uraian Tugas
1. Pemilik
· Memimpin dan mengelola jalannya usaha ini.
· Membuat pesanan dan yang berhubungan dengan produksi.
· Mengatur keuangan perusahaan.
· Mengontrol dan mengawasi kinerja karyawan.
2. Karyawan
· Membantu pemilik (mencuci peralatan dan mengantarkan pesanan)
· Membeli bahan keperluan produksi.
3. Karyawan
· Menjaga kendaraan para pelanggan
· Membantu membereskan dan membersihkan tempat.
C. Personalia / Staffing / Kualifikasi
Tenaga kerja dari nasi goreng warna ini berjumlah 2 orang ditambah dengan saya sendiri sebagai manajer produksi, keuangan, dan manajer umum. Tenag akerja kami terdiri dari satu orang yang membantu daalm menyiapakan makanan dan mencuci piring serta lainnya. Sedangkan tenaga kerja lain bertugas sebagai tukang parkir. Kualifikasi pekerja hanya berdasarkan atas rasa kejujuran yang tinggi serta mau bekerja keras.
BAB VIII
KEUANGAN
A. Rencana Investasi dan Biaya Pra Operasi
v Rencana Investasi (estimasi)
Dana pribadi Rp 3.000.000
Pinjaman Keluarga Rp 3.000.000
Pinjaman Koperasi Rp 10.000.000
Total Biaya Investasi Rp 16.000.000
v Biaya pra operasional (estimasi)
Sewa tempat Rp 8.000.000
Izin Usaha Rp 1.500.000
Meja 6 buah @ Rp 200.000 Rp 1.200.000
Kursi 20 buah @ Rp 40.000 Rp 800.000
Televisi Rp 750.000
Pengecatan Rp 250.000
Pembelian bahan Rp 1.500.000
Peralatan masak Rp 1.500.000
Promosi Rp 200.000
Total biaya pra operasional Rp 15.700.000
Saldo Rp 300.000
B. Biaya Langsung (estimasi)
Biaya bahan baku Rp 1.500.000
Biaya gas Rp 200.000
Total Rp 1.700.000
C. Biaya Operasional (estimasi)
Biaya listrik, telpon, air Rp 500.000
Biaya gaji Rp 600.000
Angsuran koperasi Rp 550.000
Biaya bunga koperasi Rp 42.000
Angsuran pinjaman Rp 250.000
Biaya parkir Rp 250.000
Biaya lain-lain Rp 50.000
Total Biaya Operasional Rp 2.142.000
Total Biaya Rp 3.842.000
D. Proyeksi Penjualan (estimasi)
· Tiga bulan pertama
1850 piring @ Rp 5.000 Rp 9.250.000
2000 gelas @ Rp 1.500 Rp 3.000.000
Total penjualan Rp 12.250.000
· Tiga bulan kedua
2450 piring @ Rp 5.000 Rp 12.250.000
2500 gelas @ Rp 1.500 Rp 3.750.000
Total penjualan Rp 16.000.000
· Tiga bulan ketiga
2600 piring @ Rp 5.000 Rp 13.000.000
2700 gelas @ Rp 1.500 Rp 4.050.000
Total penjualan Rp 17.050.000
· Tiga bulan keempat
2800 piring @ Rp 5.000 Rp 14.000.000
2850 gelas @ Rp 1.500 Rp 4.275.000
Total penjualan Rp 18.275.000
Total Penjualan 1 tahun Rp 63.575.000
E. Proyeksi Laba/ Rugi (estimasi)
· Tiga bulan pertama
pendapatan Rp 12.250.000
beban Rp 11.850.000
Laba Rp 400.000
· Tiga bulan kedua
pendapatan Rp 16.000.000
beban Rp 11.900.000
Laba Rp 4. 100.000
· Tiga bulan ketiga
pendapatan Rp 17.050.000
beban Rp 12.000.000
Laba Rp 5.050.000
· Tiga bulan pertama
pendapatan Rp 18.275.000
beban Rp 12.050.000
Laba Rp 6.275.000
Total laba selama 1 tahun Rp 15.825.000
F. Proyeksi Kas Masuk (estimasi)
Triwulan
|
Keterangan
|
Jumlah
|
Triwulan pertama
|
Laba penjualan
|
Rp 400.000
|
Triwulan kedua
|
Laba penjualan
|
Rp 4.100.000
|
Triwulan ketiga
|
Laba penjualan
|
Rp 5.050.000
|
Triwulan keempat
|
Laba penjualan
|
Rp 6.275.000
|
G. Neraca Awal
H. Payback Period
Triwulan
|
Initial Outlays
|
Kas Masuk
|
Sisa Initial Outlays
|
Triwulan pertama
|
Rp 16.000.000
|
Rp 400.000
|
Rp 15.600.000
|
Triwulan kedua
|
Rp 15.600.000
|
Rp 4.100.000
|
Rp 11.500.000
|
Triwulan ketiga
|
Rp 11.500.000
|
Rp 5.050.000
|
Rp 6.450.000
|
Triwulan keempat
|
Rp 6.450.000
|
Rp 6.275.000
|
Rp 175.000
|
Triwulan kelima
|
Rp 175.000
|
Rp 6.750.000
|
(Rp 6.575.000)
|
PP
|
1 tahun
|
1 bulan
|
I. NPV (Net Present Value) estimasi
Triwulan
|
Kas Masuk
|
Discount rate 10%
|
Present Value
|
Triwulan pertama
|
Rp 400.000
|
0,9
|
Rp 360.000
|
Triwulan kedua
|
Rp 4.100.000
|
0,9
|
Rp 3.690.000
|
Triwulan ketiga
|
Rp 5.050.000
|
0,9
|
Rp 4.545.000
|
Triwulan keempat
|
Rp 6.275.000
|
0,9
|
Rp 5.747.500
|
Triwulan kelima
|
Rp 6.750.000
|
0,9
|
Rp 6.075.000
|
Total Present Value
|
Rp 20.417.500
| ||
Initial Outlays
|
Rp 16.000.000
| ||
Net Present Value
|
Rp 4 .417.500
|
J. IRR
K.
|
Benefit Cost Ratio
| |||||
L. Analisis Kelayakan Usaha
Keterangan
|
Hasil Analisis
|
Kesimpulan
|
NPV
|
Rp 4 .417.500
|
Go proyek
|
BCR
|
1,27
|
Go proyek
|
Payback Period
|
1 Tahun 1 Bulan
|
Go proyek
|
BAB IX
KESIMPULAN
Dilihat dari segi pemasaran, masih terdapat peluang yang cukup besar karena produk yang kami tawarkan tergolong unik dan menarik dan belum ada produk serupa di pasaran. Hal ini memungkinkan produk i ni mampu bersaing dengan produk lainnya.
Dilihat dari segi operasi kami mempunyai lokasi yang strategis sehingga mempermudah promosi dan konsumen untuk datang. Dengan fasilitas yang lumayan lengkap kami harap konsumen puas sehingga usaha ini dapat berkembang dengan baik.
Dilihat dari segi manajemen, usaha ini dikembangkan dan dikelola oleh saya pribadi dan dengan bantuan karyawan yang mempunyai usaha keras. Sehingga kami terpacu untuk selalu memberikan yang terbaik bagi usaha ini.
Dilihat dari aspek keuangan, baik ketersediaan modal dan analisis finansial yang kami lakukan membuat usaha ini cukup menguntungkan meskipun memerlukan waktu untuk mencapai keuntungan yang lebih besar.
Dengan melihat berbagai segi di atas maka dapat disimpulkan bahwa usaha ini layak untuk dilakukan. Untuk itu agar usaha ini sukses harus dilakukan dengan sungguh-sungguh dan kerja keras sehingga usaha ini dapat menjadi usaha yang sukses di kemudian hari.
0 Response to "BUSSINES PLAN Nasi Goreng Warna"
Post a Comment